Penyanyi Dangdut Sendy Ariani Buka Bisnis Relawan dengan ...

JawaPos.com - Teknologi Blockchain tampaknya semakin dikenal masyarakat Indonesia. Bahkan penyanyi dangdut Sendy Ariani pun rupanya kepincut kecanggihan teknologi tersebut.

Dengan memanfaatkan teknologi Blockchain, Sendy Ariani mendirikan mameCoin Indonesia Berbagi. Perusahaan tersebut dikatakan sebagai sarana untuk menyelesaikan permasalahan dalam berdonasi.

Dalam keterangan tertulisnya kepada JawaPos.com, Senin (17/9), pihak mameCoin menyebut bahwa teknologi blockchain mampu mengataasi masalah-masalah dalam berdonasi yang sering kali muncul. Masalah tersebut di antaranya tidak dapat mengetahui jelas kepada siapa donasi terkirim.

Selain itu, sulit untuk berdonasi dengan jumlah yang kecil (misalnya di bawah 10 ribu rupiah), serta donasi antar negara membutuhkan waktu yang lama dan biaya yang tinggi.

“Penyelesaian masalah dengan teknologi Blockchain antara lain dapat membuktikan dengan jelas kapan dan berapa donasi yang terkirim ke tujuan yang kita inginkan. Kemudian dapat berdonasi mulai dari Rp 1. Dengan smartphone, dapat berdonasi antar negara dengan mudah dan biaya pengiriman yang lebih murah,” jelas pihak mameCoin.

Adapun tujuan donasi ini untuk membantu lembaga maupun organisasi dalam penanggulangan bencana maupun amal di Jepang dan Indonesia. Pihak mameCoin menyebut tujuan donasi akan terus diperluas secara bertahap ke seluruh dunia.

“Dengan adanya kolaborasi antara budaya berdonasi yang sudah umum di Indonesia dengan teknologi blockchain yang maju dari Jepang, serta dukungan teknis yang disediakan oleh mameCoin Japan, kami yakin bisnis ini akan berjalan optimal dan mengalami percepatan,” tukas pihak mameCoin.

(ryn/JPC)

Let's block ads! (Why?)